Agama Islam: Nilai-nilai Keislaman Yang Mulai Meredup.
Dengan majunya peradaban manusia, banyak nilai-nilai keislaman yang meredup dan sedikit demi sedikit hilang dari peredaran. Antara lain adalah hilangnya sifat tanggung jawab keagamaan dan sosial (amanah) dari individu dan masyarakat. Amanah disini adalah kesediaan manusia untuk memikul beban-beban keagamaan (takalif syar'iyyah) sebagaimana yang diamanatkan oleh Allah (lih. Surah al-Ahzab : 72, al-A'raf : 172). Bentuk berkurangnya amanah pada individu dan masyarakat sangatlah banyak, seperti ketidakpatuhan untuk melaksanakan kewajiban keagamaan. Sikap acuh tak acuh kepada pendidikan agama pada anak-anak. Korupsi yang meraja lela. Tidak diindahkannya nilai-nilai dan moral/etika, tapi yang lebih dipentingkan adalah unsur komersial belaka. Masyarakat sudah hidup dalam suasana egoistis. Empati kepada masyarakat yang kekurangan juga semakin menipis.
Nilai-nilai spiritualitas yang ada pada instrumen keagamaan belum bisa merubah sikap dan mentalitas masyarakat. Banyaknya masjid dan mushalla, banyaknya orang pergi haji, ternyata belum bisa banyak merubah sikap. Karena mereka yang dinyatakan bersalah di pengadilan adalah mereka yang sehari-harinya melakukan sholat dan telah berhaji. Instrumen keagamaan akhirnya hanya berupa ritual yang rutinitas belaka. Nilai keagamaan seseorang masih ditentukan berdasarkan bentuk lahiriah semata. Sementara yang paling penting dalam kehidupan beragama adalah bagaimana nilai-nilai yang luhur itu bisa membumi di tengah-tengah masyarakat seperti keadilan hukum, keadilan ekonomi, keadilan sosial, semangat pluralitas (ta'addudiyyah), persaudaraan (ukhuwwah) baik ukhuwwah islamiyyah, ukhuwwah insaniyyah, ukhuwwah dinniyyah, sadar lingkungan, empati terhadap sesama, mau berbagi dan amal-amal sosial lainnya.
semoga nilai keislaman yg dibawa oleh para wali ke indonesia ini akan selalu membumi.
0 Response to "Agama Islam: Nilai-nilai Keislaman Yang Mulai Meredup."
Post a Comment